Jual rumah di Pontianak – Memiliki rumah yang bisa diatur dan ditata sendiri pasti menjadi keinginan hampir setiap orang. Apalagi bagi anda yang sudah berkeluarga namun belum memiliki hunian tetap, rumah sepertinya telah menjadi suatu keharusan yang harus dipenuhi. Membeli rumah tak semudah membeli barang di toko kelontong, pasalnya banyak hal yang harus dipertimbangkan saat ingin membeli rumah seperti keuangan, lokasi, luas bangunan, dan lain – lain. Sehingga anda harus memastikan bahwa anda membeli rumah dari agen perumahan yang terpercaya.
Jual Rumah Area Pontianak dan Sekitarnya, Cash & Kredit (Lokal Pontianak)
Borneo Channel menawarkan jasa jual rumah Pontianak. Bagi anda yang berniat mencari rumah hunian tapi disibukkan dengan berbagai kegiatan sampai tidak sempat untuk mencari rumah yang anda inginkan. Agen penjual merupakan agen pemasaran yang telah bekerjasama dengan beberapa pengembang perumahan dan mereka yang sedang menjual rumah untuk dijual. Kami menjadi penghubung atau perantara yang mempertemukan pembeli dengan penjual rumah/perumahan yang memiliki kriteria paling dekat dengan permintaan konsumen. Sehingga konsumen tidak perlu mendatangi semua kemungkinan rumah yang dijual.
Cakupan Wilayah Perumahan yang Dijual
- Jual Rumah Kubu Raya
- Jual Rumah Mempawah
- Jual Rumah Singkawang
- Jual Rumah Pontianak
Kategori Rumah yang Dijual (Pontianak)
- Rumah Tipe 21/24
- Rumah Tipe 36
- Rumah Tipe 45
- Rumah Tipe 54
- Rumah Tipe 60
- Rumah Tipe 70
- Rumah Tipe 120
- Rumah Sederhana
- Ruko
Temukan Rumah Idamanmu Sekarang! Klik Tombol dibawah!
Segera hubungi kami dan dapatkan penawaran spesial untuk pembelian pertama!
Tipe-tipe Kavling Rumah (Jual Rumah Pontianak)
Ketika kita hendak membeli sebuah rumah akan lebih bagus jika kita mencari tahu dahulu seluk-beluknya, yang paling penting untuk kita ketahui adalah jenis tipe rumah dan juga harganya. Karena ketika anda membeli sebuah rumah jenis tipe rumah pasti akan sangat menentukan dan mempengaruhi harga jual dari rumah tersebut.
Pasti akan kelihatan konyol jika kita menandatangani sebuah kantor agen properti namun kita sama sekali tidak tahu seperti apa bentuk desain dan model rumah yang akan kita beli. Maka dari itu setidaknya anda memiliki pengetahuan dasar mengenai properti. Minimal anda mengetahui jenis rumah dan kisaran harganya.
Maka dari itu kali ini kita akan mengulas tentang berbagai macam tipe rumah yang bisa membantu anda dalam memilih rumah idaman anda beserta keluarga. Berikut adalah penjelasannya:
1. Tipe Rumah 21 / 24
Rumah dengan tipe ini merupakan jenis rumah sederhana yang paling kecil. Memiliki luas bangunan antara 21 sampai 24 meter persegi. Tipe ini biasanya dibangun di kavling tanah dengan lebar 3 atau 4 meter dengan ukuran 3×7 atau 4×6 meter, umumnya dibangun oleh pengembang perumahan.
Tipe rumah yang tergolong sederhana ini hanya memiliki satu kamar tidur dan terkadang memiliki kitchen yang berada terpisah pada bagian halaman belakang. Tipe rumah ini juga sering menjadi pilihan investasi dengan menjadikannya rumah sewa atau dijual kembali, karena harganya yang murah kemungkinan akan lebih cepat tersewa atau terjual.
2. Tipe Rumah 36
Tipe rumah berikut ini merupakan tipe rumah yang paling sering dibangun oleh pengembang perumahan. Bangunan ini memiliki dua kamar tidur. Rumah tipe 36 umumnya dibangun di atas lahan dengan lebar 6 meter dengan ukuran 6×6 meter persegi. Rumah ini sangat cocok dihuni oleh pasangan pengantin baru atau keluarga kecil.
Tipe rumah 36 juga merupakan salah satu pilihan investasi yang menjanjikan bagi orang yang tertarik dengan bisnis dibidang properti. Selain, karena harganya yang tidak terlalu mahal kebutuhan akan rumah tipe 36 juga terus meningkat setiap harinya. sehingga, akan lebih mudah untuk dijual kembali di kemudian hari.
3. Tipe Rumah 45
Buat kamu yang memiliki keluarga kecil tapi ingin memiliki rumah yang sedikit luas, tipe rumah 45 bisa jadi alternatif pilihan yang cocok buat kamu. rumah tipe ini biasanya lebih digemari oleh masyarakat menengah karena memiliki spesifikasi luas yang lebih leluasa jika dibandingkan dengan rumah bertipe 36.
walaupun sama-sama memiliki dua buah kamar tidur dan berdiri diatas kavling dengan lebar 6 meter, tipe rumah 45 umumnya memiliki halaman yang lebih lapang dari pada rumah tipe 36. Desain rumah tipe 45 biasanya berukuran 6×7.5 meter persegi. Dibanding tipe rumah 36 yang cocok untuk lahan investasi, tipe rumah 45 lebih cocok untuk dijadikan hunian bersama keluarga.
4. Tipe Rumah 54
Tipe rumah ini merupakan rumah untuk masyarakat kalangan menengah hingga menengah ke atas. Rumah dengan tipe 54 memiliki 3 kamar dengan luas bangunan 9×6 meter persegi.
Tipe rumah ini merupakan pilihan yang cocok untuk keluarga dengan jumlah anggota yang sedikit lebih banyak. Tidak hanya karena jumlah kamarnya yang lumayan banyak, luas ruangan yang lebih lapang dibandingkan dengan tipe yang sebelumnya juga menjadi penyebabnya.
5. Tipe Rumah 60
Rumah tipe 60 memiliki luas bangunan mencapai 60 meter persegi, tipe rumah 60 termasuk tipe rumah besar yang lebih ditujukan untuk kalangan menengah hingga menengah ke atas. Pada umumnya Tipe rumah ini memiliki 3 kamar tidur, dan terkadang memiliki 1 kamar tidur tambahan untuk asisten rumah tangga atau pun tamu..
Untuk kavling tanah dengan luas yang kurang memadai, tipe rumah 60 bisa dibangun menjadi rumah bertingkat (2 lanta).
6. Tipe Rumah 70
Masih dengan tipe rumah yang memiliki ukuran yang cukup lapang Tipe rumah 70 merupakan rumah yang cocok untuk keluarga dengan jumlah anggota yang relatif banyak. Tipe rumah ini memiliki jumlah kamar yang hampir sama dengan tipe rumah 60 namun terkadang karena perbedaan kebutuhan, biasanya, rumah tipe 70 didesain lebih lapang. Ukuran rumah dari tipe ini juga bervariasi mulai dari 7×10 meter hingga 5×14 meter.
Karena dimensinya yang luas, tipe rumah 70 ini juga bisa dibangun menjadi rumah berlantai 2 untuk menyiasati ukuran luas kavling.
7. Tipe Rumah 120
Terakhir tipe rumah yang akan kita bahas adalah tipe rumah yang termasuk ke dalam kategori rumah mewah. Rumah tipe ini memiliki dimensi bangunan yang bervariasi antara 10×12 meter atau 8×15 meter persegi. . Biasanya tipe rumah ini ditujukan kepada masyarakat dengan kelas sosial menengah ke atas.
Pada umumnya rumah tipe ini dibangun menjadi rumah berlantai lebih dari satu dengan jumlah kamar yang bisa divariasikan sesuai kebutuhan sang pemilik. dimensi rumah yang luas memungkinkan variasi bentuk desain yang bermacam-macam.
Tips Memilih Rumah
Dalam memilih sebuah rumah di perumahan anda harus benar-benar memperhatikan beberapa aspek penting agar anda bisa mendapatkan rumah yang anda inginkan. Tempat tinggal (rumah) merupakan salah satu kebutuhan pokok setiap manusia. Setiap keluarga pasti memiliki keinginan untuk memiliki rumah sendiri.
Berbicara tentang rumah tentu saja kita menginginkan sebuah rumah dengan bentuk desain yang menarik, Namun dalam mencari sebuah rumah kita jangan terlalu terpaku hanya dengan bentuk desain nya saja, beberapa aspek penting lainnya juga harus diperhatikan agar kita merasa nyaman untuk menempatinya. Berikut adalah tips-tips dalam mencari rumah
1. Pilihlah Tipe Rumah yang Sesuai
Dalam memilih rumah, pertama kamu perlu memahami tipe-tipe rumah. Karena tipe rumah yang dipilih harus sesuai dengan kebutuhanmu.
Misalkan Jika kamu membeli rumah hanya sebagai kebutuhan investasi, maka tipe rumah yang memiliki ukuran kecil seperti rumah tipe 21, 24, dan 36 adalah tipe rumah yang mungkin akan lebih sesuai karena lebih mudah dijual kembali dan harganya lebih terjangkau.
2. Dekat dengan Fasilitas Umum dan Hal-hal yang Sering Diperlukan
Cara kedua yang disarankan dalam memilih rumah adalah menentukan lokasi. Dalam memilih lokasi, Kalian harus memperhatikan beberapa aspek penting yang dapat mempermudah kegiatan kalian sehari-hari. Saat memilih rumah, pastikan lokasi rumah yang anda pilih “strategis”. Strategis disini berarti sesuai dengan keperluan misal dekat dengan tempat kerja, tempat sekolah anak, akses transportasi, layanan kesehatan, dan lain-lain.
Seperti kata pepatah “mencari rumah sama seperti mencari jodoh”. Tidak hanya dilihat dari wujud fisik rumahnya saja tetapi kita juga harus menyertakan insting dan menggunakan feeling dalam memilihnya.
3. Periksa Status Sertifikat Hak Milik dan Sertifikat Hak Guna Bangunan
Umumnya, masyarakat modern mencari properti (khususnya rumah) yang sudah memiliki status SHM (Sertifikat Hak Milik) dan SHGB (Sertifikat Hak Guna Bangunan). Hal penting yang perlu Anda ketahui adalah hak kepemilikan tanah yang bisa dibiayai dengan KPR hanya dua, yaitu hak milik (pembuktian SHM) dan Hak Guna Bangunan (SHGB).
Artinya, pastikan Anda membeli rumah dengan status Hak Milik dan Hak Guna Bangunan. Karena dua status tersebutlah yang akan diterima oleh pihak bank. Jika Anda membeli rumah dengan bentuk girik, mau tidak mau Anda harus daftarkan menjadi Hak Milik.
4. Pertimbangkan Kondisi Keamanan dan Kenyamanan Pemukiman
Pertimbangkan bahwa lokasi pemukiman bukan merupakan kawasan lindung (catchment area), olahan pertanian, hutan produksi, daerah buangan limbah pabrik, daerah bebas bangunan pada area Bandara, daerah dibawah jaringan listrik tegangan tinggi.
Pastikan juga bahwa kawasan tersebut bukan daerah rawan kejahatan seperti pencurian atau perampokan, bukan daerah rawan konflik, dan lain-lain.
5. Pilihlah Pemukiman dengan Lingkungan yang Masih Sehat
Setiap orang pasti menginginkan memiliki lingkungan tempat tinggal yang nyaman dan sehat untuk ditempati. Maka dari itu sebisa mungkin plihlah rumah dengan kondisi lingkungan yang masih aman bagi kesehatan anda. Misalnya kondisi kebersihan udara, jauh dari pembuangan limbah berbahaya, masih memiliki pepohonan hijau disekitar.
Saat ini banyak pengembang perumahan yang menerapkan konsep eco-green. Dimana konsep eco-green dapat diterapkan dengan beberapa cara seperti penanaman pohon disekitar perumahan, pemanfaatan cahaya dan aliran udara alami, hingga daur ulang limbah dan air hujan tinggal terserah anda mau pilih konsep yang mana?.
6. Cek Kelengkapan Fasilitas
Dalam memilih rumah pasal fasilitas ketersediaan dasar merupakan hal yang tidak bisa disingkirkan. Ketersediaan dasar yang dimaksud seperti air bersih, pembuangan sampah, jaringan telepon, dan lain sebagainya. Hal-hal tersebut menjadi penting agar pemukiman berfungsi sebagaimana mestinya.
Selain itu, perumahan juga harus mendukung konsep sosialisasi sekitar yang memenuhi kebutuhan kita sebagai makhluk sosial. Fasilitas yang dimaksud dapat berupa lapangan olahraga, taman, jogging track, dan sebagainnya.
Dan tentuya fasilitas tersebut harus disesuaikan dengan kondisi pribadi dan skala prioritas, seperti uang dan waktu pemanfaatan.
Baca Juga: Jasa Desain Rumah di Pontianak
Nah, gimana gaes udah tau kan tipe rumah seperti apa yang kamu inginkan. Dan tips-tips memilih rumah yang penting dan harus kamu ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah pengetahuan kalian. So . . . jangan ragu untuk segera hubungi kami dan pesan rumah impian kamu dengan harga dan pelayanan yang bersahabat. See you . .