4 Hal unik dari Tari Piring yang Wajib Kalian Ketahui! Asal & Pesan tersirat

Tari Piring- Siapa yang tak kenal tarian fenomenal satu ini, hampir seluruh Indonesia mengenal tarian tradisional warisan budaya Indonesia. Bahkan tarian ini juga dikenal hinggah kancah Mancanegara  loh. Indonesia memang terkenal akan kebudayaan yang sangat beragam dari segi warisan, kebudayaan, adat istiadat, busana, tarian, dan lain sebagainya. Tak heran jika Indonesia selalu dikunjungi turis lokal/mancanegara untuk menyaksikan pertunjukan kebudayaan. Tari piring asal Sumatra Barat ini sangatlah digandrungi oleh banyak orang, karna membutuhkan tingkat kesabaran dan kemolekan tubuh yang lembut saat membawakan tarian piring satu ini. Ingin mengenal lebih jauh tentang tari piring ? Simak penjelasannya berikut ini;

  • Asal Tari Piring
  • Pesan Tersirat Tari Piring
  • Keunikan Tari Piring
  • Gerakan dasar Tari Piring

Baca Juga :Kerajaan Islam di Indonesia

[toc]

ASAL TARI PIRING

Tari Piring
youtube.com

Selain limpahan dari objek wisata alam, Sumatera Barat memiliki banyak corak seni yang akan membuat kalian terkesima. Salah satunya yaitu seni tari daerah yang diberi nama Tari Piring. Beberapa tahun terakhir, pemerintah Sumatera Barat menobatkan Tari Piring menjadi salah satu aset untuk menarik perhatian wisatawan.  Pada zaman dulu , masyarakat Minangkabau menganggap akan keberadaan piring-ini suatu hal yang menarik. Mengapa bisa demikian?

Rasa penasaran masyarakat Minangkabau terhadap benda yang baru muncul menjadikan keingintahuannya itu sebagai sebuah sumber inspirasi untuk dijadikan alat lain di luar daripada alat untuk makan itu sendiri. Keberadaan piring porselen yang didatangkan dari Cina ini telah dipilih sebagai properti yang terpenting dari tari piring karena desain piringnya yang indah serta memiliki nilai estetis.

Tari Piring berasal dari Sumatera Barat, tepatnya berada di Solok. Pada awalnya, tari piring ini dilakukan oleh perempuan dan laki-laki untuk membawakan sesembahan kepada para dewa sebagai wujud rasa syukur atas masa panen yang memberikan hasil sangat memuaskan. Mereka menari dengan sangat lincah sambil memegang piring-piring di telapak tangannya. Terdapat tiga jenis variasi gerakan dalam seni Tari Piring, yaitu tupai bagaluik (tupai bergelut), bagalombang (bergelombang), dan aka malilik (akal melilit).

Namun, seiring masuknya agama Islam maka tarian ini mengalami pergeseran sehingga tidak lagi digunakan  untuk menyembah dewa melainkan untuk ditampilkan dalam acara hajatan ataupun juga acara pernikahan. Para penari pun beralih dari yang awalnya campuran, kini hanya dilakukan oleh perempuan-perempuan yang berdandan sangat cantik. Kalian akan dibuat terpukau dan  tidak akan percaya tanpa melihat secara langsung para penari yang mampu bergerak cepat, atraktif, penuh semangat dan sangat indah dengan piring-piring yang sama sekali tidak bergoyang apalagi terjatuh. Tarian ini diawali dengan para penari yang mulai bergerak sesuai koreografi tarian dengan meletakkan piring di masing-masing tangannya tanpa terlepas ataupun bergeser sedikitpun.

Tari Piring ini  sangat terkenal keistimewaannya ke seluruh penjuru dunia. Tarian ini juga sudah pernah dipentaskan di luar Sumatera Barat, yaitu di kota-kota besar seperti Jakarta, Medan, Pekanbaru, dan lainnya. Lebih membanggakannya lagi, Tari Piring ini juga turut dipentaskan dalam rangka tour festival kebudayaan Nusantara. Tidak hanya di dalam negeri, Tari Piring pun juga telah merambah ke dunia internasional dan pernah dipentaskan dalam festival budaya Nusantara di Malaysia, Singapura, Serbia, serta beberapa negara di Eropa lainnya.

PESAN TERSIRAT TARI PIRING

Tari Piring
ibnudin.net

Properti yang digunakan untuk pertunjukan tari piring ini yaitu dua buah piring yang digenggam dengan dua telapak tangan dengan gerakan tari yang begitu cepat dengan gerakan berpola diayunkan ke depan dan belakang. Dua cincin dan dentingan piring adalah sebuah selingan bunyi pada saat jari penari diketukkan kebagian bawah piring.

Perlu kalian ketahui, Tari Piring ini memiliki makna nilai transendental yang tergambarkan pada saat pelaksanaan tata cara Tari Piring itu sendiri. Piring-piring itu disusun di atas yang menunjukkan simbol ditujukkan ke arah Tuhan, selain itu tari piring ini juga sebagai simbol rasa ucap syukur kepada tuhan.

Baca Juga :5 Rekomendasi Kado Untuk Cewek Ter-Spesial!

KEUNIKAN TARI PIRING

Tari Piring
id.wikipedia.org

Setelah mengetahui secara singkat mengenai penjelasan tari piring di atas, kalian juga harus tahu keunikan-keunikan yang menjadi latar belakang dari tarian ini. Keunikan tarian yang akhirnya menciptakan daya tarik tersendiri bagi para penikmatnya. Apa saja keunikannya? simak penjelasan berikut ini;

  1. Piring sebagai media utama dari tarian ini merupakan daya tarik tersendiri bagi para penontonnya. Tidak hanya unik namun juga memiliki makna dan sejarahnya tersendiri seperti yang dijelaskan di atas.
  2. Gerakan mengayun-ayunkan piring dengan cara digenggam oleh tangan. Tidak hanya diayunkan tapi dengan gerakan memutar piring. Mengapa bisa unik ?Uniknya, para penari dapat dengan mudah melakukan gerakan-gerakan tersebut tanpa membuat piring terjatuh ataupun pecah.
  3. Tarian ini diiringi oleh musik Penayuhan yang terdiri dari Rebana, Gong, Saluang, Talempong, dll. Lagu-lagu yang biasa mengirinya di antaranya seperti  Takhian Sai Tiusung, Takhi Pikhing Khua Belas, dll. Musiknya unik karena memadupadankan banyak sekali alat musik daerah.
  4. Dentingan pada piring dan juga cincin yang digunakan juga turut menjadi keunikan sendiri pada tarian ini. Bunyinya yang khas dapat menyatu dengan musik.
  5. Keunikan yang terakhir adalah pada akhir pertunjukan, piring-piring yang dibawa penari aka dilemparkan ke lantai dan mereka akan menari di atas pecahan piring tersebut.

GERAKAN DASAR TARI PIRING

Tari Piring
infopublik.id

Ragam gerak tari piring ini dilaksanakan di atas tumpukan pecahan kaca, gerakan-gerakan tersebut iala sebagai berikut ini:

1. Gerak Pasambahan

Gerak yang dilakukan oleh penari pria memiliki makna untuk sembah syukur kepada Allah Subhanallah wa ta’ala dan juga permohonan maaf kepada para penonton yang menyaksikan tarian piring ini agar terhindar dari kejadian-kejadian yang bisa merusak atau membuat tidak berjalan dengan baiknya pertunjukan tari piring.

2. Gerak Singanjuo Lalai

Gerak ini dilakukan oleh seorang penari wanita yang memiliki arti suasana di pagi hari , dimainkan denga gerakan-gerakan yang lembut serta lemah gemulai.

3. Gerak Mencangkul

Gerakan ini menggambarkan para petani di saat sedang menggarap sawahnya.

4. Gerak Menyiang

Gerakan ini mengekspresikan kegiatan petani dikala membersihkan sampah-sampah yang mengganggu tanah disaat mau digarap.

Baca Juga :24 Macam-macam Motif Batik Indonesia, Ciri, Teknik Pembuatan dan Gambarnya

5. Gerak Membuang Sampah

Gerakan ini memperlihatkan bagaimana petani saat menyemai benih-benih padinya yang akan ditanam nanti.

6. Gerak Memagar

Gerakan ini melambangkan para petani saat akan memberikan pagar untuk pematang sawah agar bisa terhindar dari binatang liar yang akan merusak  yang ditanamnya.

7. Gerak Menyemai

Gerakan ini memperlihatkan bagaimana para petani dalam menyemai benih padi yang akan ditanamnya.

8. Gerak Mencabut Benih

Gerakan ini menggambarkan cara dalam mencabut benih yang sudah ditanam di sawah oleh petani.

9. Gerak Bertanam

Gerakan ini melambangkan bagaimana cara kerja para petani dalam memindahkan benih yang sudah dicabut.

10. Gerak Melepas Lelah

Gerakan ini melambangkan cara para petani beristirahat untuk melepas lelah sesudah melakukan pekerjaannya dalam mengolah sawah.

11. Gerak Mengantar Juadah

Gerakan mengantar juadah ini merupakan pekerjaan dalam mengantar makanan kepada para petani yang sudah lelah dalam menggarap sawahnya.

12. Gerak Mengambil Padi

Gerakan ini dipertunjukkan oleh para penari wanita yang menggambarkan ketika mengambil padi yang sudah dipotong oleh para penari pria yang hendak menggambarkan petani.

13. Gerak Menyambit Padi

Gerakan ini dimainkan oleh para penari pria yang melambangkan bagaimana para petani sedang bekerja di sawah disaat menyambit padi.

14. Gerak Manggampo Padi

Gerakan yang dikerjakan dalam hal saat mengumpulkan padi dan dibawa untuk dipindahkan ke tempat yang lain.

15. Gerak Menganginkan Padi

Gerakan ini menggambarkan padi yang sudah dikumpulkan harus dianginkan dan akan dipisahkan antar padi dan kulit padi yang sudah terkupas dari biji padinya.

16. Gerak Mengikir Padi

Gerakan yang melambangakan bagaimana pekerjaan para petani  dalam mengumpulkan padi dan juga menjemurnya.

17. Gerak Membawa Padi

Gerakan yang dikerjakan oleh para petani ketika membawa padi untuk dibawa ke tempat yang lain.

18. Gerak Menumbuk Padi

Gerakan ini dilakukan untuk menumbuk padi yang sudah dijemur kering dan dilakukan oleh para pria, sedangkan para wanita bagian mencurahkan padi.

19. Gotong Royong

Gerakan yang dikerjakan dengan cara bersama-sama merupakan lambang akan sifat gotong royong

20. Gerak Menampih Padi

Sebuah gerakan yang menggambarkan akan gerakan bagaimana kerja para petani saat menapih padi yang sudah menjadi beras

21. Gerak Menginjak Pecahan Kaca

Penggabungan dari berbagai macam gerakan dan diakhiri oleh para penari yang melakukan atraksi menginjak-injak pecahan kaca yang dilakukan dengan aktratif dan ditambahi dengan berbagai macam gerakan improvisasi penari.

Bagaimana ? Sejauh ini sudah faham kan tentang ragam unik tari piring yang berasal dari Negara ter

Photo of author

Dirja Satya Kirana

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.